Panduan untuk Belajar Bahasa Arab

Sebagai umat Islam kita harus selalu berusaha mendekati Allah Subyahā wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia). Itulah sebabnya mengapa kita diciptakan: untuk menyembah Allah subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia) [Qur'an: Bab 51, Ayat 56].
Belajar bahasa Arab dapat dipandang sebagai salah satu cara kita dapat tumbuh lebih dekat kepada Allah subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia). Insya Allah artikel ini akan melihat mengapa bahasa Arab begitu penting dalam kehidupan kita, dan juga menguraikan beberapa tip praktis untuk Anda mulai.

Standar Modern Arab atau Klasik / Alquran?

Tentu ada dua bentuk bahasa Arab: Modern Standard Arabic (MSA) dan Classical Arabic, yaitu Al Qur'an. Anda perlu memutuskan mengapa Anda belajar bahasa Arab? Apa yang kamu harapkan untuk keluar darinya? Kemampuan berkomunikasi dengan penutur bahasa Arab lainnya? Kemampuan untuk bisa membaca kata-kata Allah subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia) dengan pengertian lengkap?
Saya telah bertemu banyak orang yang menyarankan agar belajar MSA bersama Klasik adalah metode terbaik. Namun, hanya Anda yang tahu apa yang terbaik bagi Anda, dan yang terpenting adalah apa yang Anda punya waktu.
Sementara kita bisa memahami arti Alquran melalui terjemahan maka tidak akan pernah sama persis dengan kata-kata Arab. Bahasa Arab adalah bahasa yang sangat kaya dan seringkali tidak ada kata-kata yang setara dalam bahasa lain seperti bahasa Inggris. Oleh karena itu, tanpa belajar bahasa Arab tidak mungkin kita bisa sepenuhnya menghargai makna dan keindahan linguistik Alquran.

Arab dan Hubungan Kita dengan Alquran


Tak perlu dikatakan lagi, bahwa jika Anda memahami kata-kata al-Qur'an sebagaimana yang dimaksud oleh Allah Subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia), maka Anda cenderung merasa lebih dekat dengan Pencipta Anda sebagai hasilnya. Belajar bahasa Arab bisa dipandang sebagai perpanjangan pengetahuan dalam Islam.

Janganlah kita melupakan Allah Subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia) bertanya dalam Alquran: '"Apakah mereka yang tahu sama dengan orang-orang yang tidak tahu?' '[Qur'an: Bab 39, Ayat 9].
Utusan Allah ṣallallāhu 'alayhi wa sallam (damai dan rahmat Allāh besertanya) berkata, "Allah membuat jalan bagi Jannah mudah baginya yang menginjak jalan untuk mencari ilmu. [Muslim]
Bayangkan: Anda berdoa di belakang salah satu imam terkenal di Masjid al Haram dan Anda dapat memahami semua yang dibacakan. Bayangkan perasaan Allah subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia) berbicara langsung dengan hati anda. Anda cenderung memiliki khushoo lebih besar dalam doa Anda karena pemahaman bahasa Anda meningkat dan oleh karena itu dampak dari maknanya.
Hal ini, pada gilirannya, cenderung mendorong Anda untuk membaca Alquran lebih sering, dan belajar lebih banyak surah untuk pembacaan selama salah. Jika Allah Subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia) sedang berbicara kepada Anda secara langsung melalui bahasa Arab, maka ini pasti membuat pembacaan Al Qur'an dan salah lebih bermakna dan produktif; akhirnya membantu Anda memperbaiki hidup Anda secara keseluruhan.
Allah Subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia) telah membuat Islam mudah bagi kita. Dalam Al Qur'an tertulis: 'Dan sesungguhnya, Kami telah meringankan Al Qur'an di dalam lidahmu sehingga mereka dapat diingatkan' [Al Qur'an: Bab 44, Ayat 58]. Dengan niat yang benar, Allah Subḥānahu wa ta'āla (dimuliakan dan ditinggikan menjadi Dia) akan membantu Anda mencapai tujuan Arab Anda.

Komentar

Postingan populer dari blog ini